Android Kuasai Pasar Smartphone Asia Tenggara

Android Kuasai Pasar Smartphone Asia Tenggara

Perkembangan pasar smartphone saat ini semakin meluas, tidak hanya terpusat pada wilayah AS dan Eropa saja. Pertumbuhan OS Android di pasar Asia pun menunjukkan hasil yang terbilang sangat baik. Laporan ini diperoleh dari sebuah studi terkini yang dirilis oleh Ericsson ConsumerLab group.

Dalam sebuah studi dari negara utama di Asia, Australia dan New Zealand, sebanyak 31% smartphone berjalan dengan OS Android. Sedangkan iOS milik Apple hanya berhasil meraih 19% dari pasar.

Sementara sebagian besar wilayah menggunakan Android, ada beberapa negara yang menunjukkan hal sebaliknya. Salah satunya adalah Singapura, yang memiliki 46% adopsi iOS dan hanya 29% untuk Android. Apple juga cukup dominan di Australia dan New Zealand.

Sedangkan RIM yang berjuang keras di pasar barat tampak memainkan peran yang cukup besar di negara-negara Asia. Di Indonesia dan Thailand contohnya, Ericsson ConsumerLab mengindikasikan bahwa RIM memiliki pasar terbesar, dengan 27% dan 17% untuk masing-masing.

Yang cukup menarik, Symbian milik Nokia mempertahankan posisinya di Vietnam dengan 26% dari seluruh smartphone di negara tersebut, melampaui Android dan iOS yang hanya meraih 21%.

Temuan laporan serupa lainnya juga tampak semakin menguatkan. Di mana GfK data dari April menemukan bahwa Android menyumbang separuh dari penjualan smartphone di seluruh Asia Tenggara. Tahun lalu perusahaan riset yang sama mengungkap bahwa tahun 2012 pengiriman Android menanjak 1.000%. Sebuah pencapaian yang cukup mengesankan.